Al-Anwar-Seluruh santri berada di Mushola Al-Anwar. Mushola ini dekat dalem
Alm. K.H. Khariri Anwar. Semasa hidupnya beliaulah yang langsung
membimbing santri belajar membaca Al-Qur’an ketika sore tiba. “Saya
pernah dimarahi Mbh. Khariri ketika saya datang terlambat kemushola”.
Kata salah satu santri ketika bernostalgia tentang kehidupan pondok
jaman dahulu. Jaman dahulu tidak jarang
santri yang belajar membaca Umul Kitab (Surat Al-Fatihah) sampai
berbulan-bulan. Hal ini dikarenakan Surat Al-Fatihah merupakan surat
yang wajib dibaca ketika sholat lima waktu. Kalau bacaannya belum betul,
belum fasih mustahil santri diluluskan. Apalagi bisa menjadi imam
ketika shalat lima waktu. Santri membaca Al-Qur’an menjelang shalat
maghrib. Suasana seperti ini membuat ketenangan, kedamaian, kekhusu’an
bagi penghuni pondok khususnya dan masyarakat sekitar pondok pada
umumnya. Demikian ini cara mengajar yang kita pegang teguh sampai
sekarang. Sehingga dapat melahirkan generasi penerus bangsa yang
bermental baja. (taufik)
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment