Tuesday, July 10, 2012
Tuesday, June 5, 2012
Ucapan Selamat
Selamat dan sukses para santri Pondok Pesantren Al Anwar Ploso Pacitan yang mengikuti Ujian Akhir Sanah Tahun Ajaran 2011/2012..Mudah2an berjalan lancar.........
Tuesday, May 22, 2012
MOHON DUKUNGAN DAN DOA'NYA
Dalam
rangka menumbuhkembangkan kreatifitas dan seni Pemuda-Pemudi Kab.
Pacitan, UKM teater SENTHIR STKIP PGRI Pacitan menyelenggarakan malam
final Festifal Produksi Drama SMA/MA/ SMK
se-Kab. Pacitan. Pada tanggal 26 Mei 2012 tempat Gedung Yayasan Bhakti
Ibu (YABI). Madrasah Aliyah Al-Anwar dengan nama Group Teater Pondok
Al-Anwar ikut berpartisipasi dalam acara tersebut. Memegang no undian 5
akan tampil kira-kira pada pukul 16.00 WIB para santri akan tampil
memukau di depan para juri dan hadirin semua. Dalam sesi latihan yang
diadakan di Aula Pondok Modern Al-Anwar, santri-santri sangat yakin akan
dapat menyabet 5 besar dari seluruh peserta. Mengambil latar belakang
kehidupan di Pondok yang notabenya menggunakan Bhs. Arab dan Bhs.
Inggris dalam percakapan sehari-hari dan berdisiplin ketat dalam seluruh
kegiatan dipadukan dengan kehidupan diluar Pondok akan membius para
penonton semua. Saksikan kreatifitas para santri-santri Pondok Modern
Al-Anwar...Ayooooo dukung trus Al-Anwar......Al-Anwar....Al-Anwar. Ooh ya perlu diketahui sebelum ikut festival ini santri Al Anwar
beberapa minggu yang lalu sudah mengukuti beberapa seleksi naskah, dan
Alhmdulilah berkat doanya santri Al-Anwar berhasil melewati semua
halangan dan rintangan tersebut. Akhirnya ikut festival ini untuk
merebutkan gelar JUARA. Al-Anwar yessss>>>>>
SEMANGAT LAGI
Matahari mulai meninggi selepas subuh,
Rona jingganya semakin menebar kepenjuru selatan langit. Jama’ah tempat aku sala tsubuh sudah meninggalkanku seorangdiri .Aku pindah dari tempa tdudukku,
berbalik, dan, “ Oh, Iya sekarang hari Jum’at, Aduh!”
Hari Juma’at adalah hari raya setiap pekan,
ternyata bagiku, hari Juma’at juga sering menjadi hari yang paling
melelahkan bagiku.Tampaknya Juma’at kali ini juga tak akan berbeda dengan hariJuma’at-jumat sebelumnya.
Kubuka lemari penyimpanan tenda dan tiang tiang dengan agak malas. Aku harus memasang tenda dihalaman
masjid karena jama’ah ibadah Juma’at nanti pasti meluber tak tertampung di masjid.
Aku segera memasang tiang - tiang penyangga tersebut dihalaman. Tugas selanjutnya adalah memasang tenda itu sendiri. Semua ini sering saya lakukan sendiri.Teman-teman remaja
masjid yang cuma beberapa orang jarang yang sukses untuk shalat subuh berjama’ah.KalauPak
Thakmir datang mengimami, jarang pula
membantu karena kesibukannya. Sekedar memasang tenda tentu tak banyak menguras tenaga. Tetapi bagiku permasalahan hari Juma’at bukan hanya sekedar memasang tenda tanpa teman. Sehabis pulang sekolah nanti,
tak jarang juga aku harus membersihkan lantai Masjid.Kemudian, kadangaku pula yang
menjadi muadzin. Apalagi kalau khatibnya berhalangan hadir.Otomatis aku pula yang
harus mengganti. Padahal, sebagai seorang yang bukan penuntut ilmu, lama-lama materi ceramahku juga habis. Keadaan semacam ini sudah ku jalani selama
3 tahun. Bukan karena aku sendiri yang pengen masuk surga,
hingga aku kerjakan semua ini.Kondisi kampungku memang memprihatinkan. Selain terkenal sebagai perkampungan Nasrani,
orang muslimnya juga banyak tukang maksiat. Tidak hanya sekedar meminum minuman keras,
penjual ganja dan para tuna susila pun juga ada.
“ Alhamdulilahsudah, Fuih”
Syukur sambil menarik nafas panjang. Ku
pandangi hasil kerjaku sambil merenungi rutinitas ini . “ Memang sulit disini
,….sampai kapan seorang diriya? “ aku tak bisa menyalahkan siapapun tetapi aku juga sulit untuk tidak sekedar mengeluh.
Dengan langah pelan tapi pasti.Keluarlah aku dari gerbang
masjid menuju rumah.” Oh,” tampaknya ada yang terlupa.” Waduh ada kran air yang
belum kuganti”aku harus pergi kerumah pakThakmir ini” gumanku. Langkahku pun
terbelok kerumahPak Thakmir.Tiba-tiba,” Asalamualaikum,
!”sebuah suara yang dulu kukenal menyapa .” Eh mas Kantong, gimana khabarnaya,
Mas?” jawabku sambil menjabat tangan kakak seperjuanganku dulu.
“
Baik-baik saja, Alhamdulilah,”
nama sebenarnya sih Mas Ismail. Tapi temen-temen seperjuanganku menjulukinya Mas
Kantong, maklum orang tuanya berdagang semua jenis kantong palstik, dia dulu adalah aktivis islam dikampungku.
Lewat bimbingannya pula, Akusedikit demi sedikit memahami ajaran agama islam. Kini
mas kantong sudah berkeluarga dan pindah di batas kota.
Setelah berbasa-basi sejenak,
mas Kantong bertanya, “Gimana keadaan masjidnya? Ramai? Kegiatanya sekarang apa aja?”
“Hee…” Aku nyengirdulu.“Biasa mas. TPA saja sama kajian bapak-bapak dan remaja. Yang
aktif cuma sedikit, mas” jawabku.“Ngak pa-pa, yang penting masih ada. Zaman dulu malah lebih mengenaskan..”tanggap
Mas Kantong. Kemudian Mas Kantong bernostalgia. Bertapa dulu maumengurus masjid
juga sangatsedikit. Menjelang ramadlan, Mas Kantong sendiri yang pontang-panting
carik hatib ceramahs hubuh dan tarawih, ketika Ramadhan tiba, habis saur, Mas Kantong sendirian
yang menyiapkan karpet untukjamaah putri. Selain Ramadhan,
beliau juga masih mengurusi pembinaan anak-anak remaja. Hal
itu berjalan bertahun-tahun.
Aku Cuma tertegun mendengar nostalgia
tersebut. Aduh malu rasanya, bisik kudalam hati. Aku baru ngurusi sebentar dan sedikit saja sudah
males-malesan dan mau patah semangat, bisikku lagi, jika dibandingkan Mas
kantong aku belum ada apa-apanya
“..nah itu dulu. Mmm…sudah yaa ku ad akeperluan,
Tampaknya kamu juga mau kerumah pakThakmir kan? Disambungkapan-kapan aja.Assalamualaikum..”salam Mas
Kantong sambil menjabat tanganku yang ketahuan bengongnya” Eh..Iya, wa’alaikum,”
jawabku.
Mas
Kantong sudah berlalu, tapi hatiku masihmerenung. Memang masihsedikit apa yang
kita berikan kepada islam. Masih banyak yang pengorbananya lebih besar dari pada kita. Rasullulah
saw yang sampai berdarah dilempari batu dan dijuluki macam-macam. Banyak sahabat nabi
yang gugur berperang untuk islam. Lalu apa yang sudah kita berikan? Tak usah mengeluh.
Ayo semangt lagi! Ayo semangt lagi!
Sunday, April 22, 2012
KH. ABDUL WAHID HASYIM
Dari Pesantren untuk Bangsa
KH. Abdul Wahid Hasyim adalah putra kelima dari pasangan KH.
Hasyim Asy’ari dengan Nyai Nafiqah binti Kyai Ilyas. Anak lelaki pertama dari
10 bersaudara ini lahir pada hari Jumat legi, Rabiul Awwal 1333 H, bertepatan
dengan 1 Juni 1914 M, ketika di rumahnya sedang ramai dengan pengajian.
Wahid Hasyim adalah salah seorang dari sepuluh keturunan langsung KH. Hasyim Asy’ari. Silsilah dari jalur ayah ini bersambung hingga Joko Tingkir, tokoh yang kemudian lebih dikenal dengan Sultan Sutawijaya yang berasal dari kerajaan Demak. Sedangkan dari pihak ibu, silsilah itu betemu pada satu titik, yaitu Sultan Brawijaya V, yang menjadi salah satu raja Kerajaan MAtaram. Sultan Brawijaya V ini juga dikenal dengan sebutan
Wahid Hasyim adalah salah seorang dari sepuluh keturunan langsung KH. Hasyim Asy’ari. Silsilah dari jalur ayah ini bersambung hingga Joko Tingkir, tokoh yang kemudian lebih dikenal dengan Sultan Sutawijaya yang berasal dari kerajaan Demak. Sedangkan dari pihak ibu, silsilah itu betemu pada satu titik, yaitu Sultan Brawijaya V, yang menjadi salah satu raja Kerajaan MAtaram. Sultan Brawijaya V ini juga dikenal dengan sebutan
Wednesday, March 21, 2012
Monday, March 19, 2012
Bagaimana Meningkatkan Kualitas Shalat Kita...??
subhannallah_wabihamdih: Bagaimana Meningkatkan Kualitas Shalat Kita...??: Shalat adalah kewajiban sekaligus kebutuhan setiap Muslim. Karena shalat merupakan waktu terdekat hubungan antara seorang hamba dan Pencipta...
Labels:
INFO
Thursday, March 15, 2012
PONDOK PESANTREN MODERN AL-ANWAR PLOSO PACITAN: HISHNUL MUSLIM
PONDOK PESANTREN MODERN AL-ANWAR PLOSO PACITAN: HISHNUL MUSLIM: KEUTAMAAN BERDZIKIR Allah Ta’ala berfirman: “Karena itu, ingatlah kamu kepadaKu, niscaya Aku ingat (pula) kepadamu (dengan membe...
Labels:
ILMU
HISHNUL MUSLIM
KEUTAMAAN BERDZIKIR
Allah Ta’ala berfirman:
“Karena itu, ingatlah kamu kepadaKu, niscaya Aku ingat (pula) kepadamu (dengan memberikan rahmat dan peng-ampunan). Dan bersyukurlah kepada-Ku, serta jangan ingkar (pada nikmat-Ku)”. (Al-Baqarah, 2:152).
“Hai, orang-orang yang beriman, ber-dzikirlah yang banyak kepada Allah (dengan menyebut namaNya)”. (Al-Ahzaab, 33:42).
“Laki-laki dan perempuan yang banyak menyebut (nama) Allah, maka Allah me-nyediakan untuk mereka pengampunan dan pahala yang agung”. (Al-Ahzaab, 33:35).
Labels:
ILMU
Monday, February 20, 2012
Agar Do’a Kita Tidak Hanya Sekedar Kata-Kata
Setiap orang yang mengaku dirinya
muslim, yang meyakini secara benar akan ke-Maha Besar-an Allah ‘Azza wa
Jalla dan mengakui secara sadar begitu lemah dan kecil dirinya di
hadapan-Nya, maka ia tidak akan pernah meninggalkan aktivitas ibadah
yang satu ini. Satu amal ibadah yang begitu mudah kita lakukan, namun ia
memiliki nilai yang begitu besar di sisi Allah. Amal ibadah itu ialah
berdo’a.
Labels:
ILMU
BAHAYA MINUM SAMBIL BERDIRI
Mengapa kita tidak diperbolehkan minum sambil berdiri? pengaruh
terbesar apa yang terjadi pada organ vital kita terutama ginjal? lalu
bolehkah dalam Islam melakukan makan dan minum sambil berdiri? berikut
bisa anda simak artikel selengkapnya.
Dalam sebuah kajian kesehatan akupuntur yang diadakan salah satu ahli
akupuntur, membuktikan bahwa air minum yang masuk dengan cara minum
sambil duduk lebih baik dibandingkan kita minum dengan cara berdiri.Air putih yang kita minum saat duduk akan disaring oleh sfringer.
Sfringer adalah suatu struktur maskuler (berotot) yang bisa membuka
(sehingga air kemih bisa lewat) dan menutup
Labels:
INFO
Wednesday, February 8, 2012
MANFAAT MENANGIS BAGI KESEHATAN
Kenapa sering menangis?
Mungkin Anda tidak ingin dibilang sebagai orang yang cengeng atau orang
yang mudah menangis, terlebih bagi seorang pria. Ada banyak faktor
yang membuat seseorang menjadi nangis/menangis, misalnya menangis
karena sedih berpisah dengan orang yang dikasihi, menangis karena
sakit, menangis karena mendengar cerita sedih mengharukan dan atau
menangis karena pasangan selingkuh, dan banyak lagi.
Biasanya, menangis kerap menjadi salah satu cara untuk melampiaskan emosi terpendam. Karna banyak orang yang merasa lega setelah menumpahkan air matanya, namun tak jarang justru merasa memburuk. Dari hasil penelitian diketahui bahwa menangis ternyata mempunyai banyak manfaat bagi kesehatan tubuh.
Biasanya, menangis kerap menjadi salah satu cara untuk melampiaskan emosi terpendam. Karna banyak orang yang merasa lega setelah menumpahkan air matanya, namun tak jarang justru merasa memburuk. Dari hasil penelitian diketahui bahwa menangis ternyata mempunyai banyak manfaat bagi kesehatan tubuh.
KEUTAMAAN PUASA SENIN KAMIS
Puasa sunnah
senin dan kamis adalah salah satu tauladan Rasulullah Saw. Yang
mengandung banyak hikmah dan keutamaan. Namun, apakah kita mengetahui
kedahsyatan dibaliknya jika kita rutin melaksanakannya? Rasanya tidak
terlalu banyak dari kita yang memahami keutamaan yang bisa kita dapatkan
dari tauladan Rasulullah Saw. ini.
Arti puasa menurut bahasa adalah menahan. Menurut syariat islam
Arti puasa menurut bahasa adalah menahan. Menurut syariat islam
Tuesday, February 7, 2012
PUISI UNTUK IBU
Dalam dekap seorang Ibu
Ialah harap hati menyentuh mimpi, ketika malam menyapa lelahku..
Dipangkuan seorang ibu..
Ialah pinta hati, ketika gelisah menyentuh jiwa..
Segenap rasa menyatu dalam senandung rindu
......................... .....رسالة لك أيها الظالم........................ ...
ابدء كلامي بقول الله عز وجل
(( إِنَّا أَعْتَدْنَا لِلظَّالِمِينَ نَاراً أَحَاطَ بِهِمْ سُرَادِقُهَا وَإِن يَسْتَغِيثُوا يُغَاثُوا بِمَاء كَالْمُهْلِ يَشْوِي الْوُجُوهَ بِئْسَ الشَّرَابُ وَسَاءتْ مُرْتَفَقاً )) الكهف 29
تمتع بظلمك للعباد وتكبر وتعالى على العباد واجرح واقتل قلوب البشر الضعاف لا تخف من شي ففعل ما بوسعك وقم بجمع المال بشتى الطرق قم بتشريد البيوت وقم بالفسق والفجور أستحل أموال الأيتام ولا تتصدق للمساكين وازجر وأنهر بوجوه الخلق قم باستعمال سلطانك وجبروتك وجميع الوسائل المتاحة لك لا تخف من أي بشر قم باستعمال الرشاوى في تعاملاتك لكي تسهل مصالحك الشخصية , قم بأكل أموال الرباء ونمها جيداً
Monday, February 6, 2012
Pondok Pesantren Modern Al-Anwar Ploso Pacitan
Pondok Modern Al-Anwar adalah salah satu lembaga Pendidikan Islam, mencentak calon intelektual muda yang berwawasan universal, memadukan Pendidikan Umum dan Pendidikan Pondok Modern
Subscribe to:
Posts (Atom)